Burung Jalak, Bali
Burung Jalak, Bali
Burung Jalak Bali atau Bahasa latinnya Leucopsar rothschildi adalah satwa endemis asli dari Bali. Burung Jalak Bali ini ditemukan pada tahun 1910 oleh pakar binatang dari Inggris yaitu Walter rothschild. Jenis burung ini memiliki ciri warna biru di sekitar mata dan warna tubuhnya yang putih bersih. Burung Jalak Bali masuk sebagai hewan yang terancam punah dan dilindungi oleh pemerintah Indonesia. Arena188
Burung Jalak menjadi langka keberadaannya diakibatkan oleh proses berkembang biak pada burung Jalak yang membutuhkan waktu lama, serta perburuan liar yang terjadi. Burung Jalak sendiri berkembang biak secara monogamus, atau hanya akan memiliki satu pasangan saja pada satu musim kawin yang menyebabkan sex rasionya hanya 1:1. Burung Jalak sendiri mulai melakukan proses berkembang biaknya mulai dari usia 7 hingga 9 bulan.
Mereka akan menghasilkan telur dengan jumlah maksimal adalah 3 butir saja dan akan dierami oleh induknya selama kurang lebih 16 hari sebelum nantinya akan menetas.. Burung ini sendiri memiliki panjang 25 cm, Panjang paruhnya 3 cm, kepala (5 cm), leher burung (2 cm), sayap (13 cm) dan ekornya (6 cm).
Komentar
Posting Komentar